Guru Honorer Demo & Berani Nginap di Depan Istana, Perlakuan Presiden Jokowi & Pihak Istana Disoroti
TRIBUN-TIMUR.COM - Ramainya pemberitaan soal jatuhnya pesawat Lion Air seakan mengubur pemberitaan terkait demonstrasi ribuan guru honorer di depan istana.
Honorer tersebut tak hanya berunjuk rasa, tetapi juga sekaligus menginap di depan istana Presiden Jokowi.
Depuuti IV Kantor Staf Presiden Eko Sulistyo menyarankan para guru honorer yang hendak bertemu dengan Presiden Joko Widodo untuk mengajukan surat permohonan.
Menurut dia, cara tersebut akan lebih efektif ketimbang melaksanakan agresi unjuk rasa di depan Istana.
"Presiden tidak dapat dadakan begitu. Saya sarankan, bila contohnya mau ketemu presiden jangan begitu, olok-olokan surat, olok-olokan apa," kata Eko kepada Kompas.com, Kamis (1/11/2018).
Lagipula, lanjut Eko, intinya tuntutan para guru honorer yang ingin diangkat menjadi pegawai negeri sipil yaitu permasalahan teknis.
Oleh alasannya itu, ia meyakini para guru honorer cukup bertemu menteri terkait, tak perlu harus bertemu Presiden langsung.
"Itu kan urusan teknis ya," kata dia.
Eko mengatakan, pihak Istana sebenarnya sudah mengupayakan biar para guru honorer setidaknya dapat bertemu dengan menteri terkait untuk membahas tuntutan mereka.
Namun, menteri terkait yakni Menteri Hukum dan HAM, Menteri Keuangan dan Kementerian PAN-RB tidak ada yang dapat hadir ketika itu.
baca Lagi deh http://makassar.tribunnews.com/2018/11/03/guru-honorer-demo-berani-nginap-di-depan-istana-perlakuan-presiden-jokowi-pihak-istana-disoroti